Filosofi Burung Garuda
wikimedia/EKO PRASTYO |
Burung Garuda dapat terbang tinggi
menempuh angkasa dengan kepakan sayapnya yang sangat lebar, paruhnya yang sangat
kuat dan tajam, cengkraman cakar yang kuat, serta penglihatan yang sangat tajam
mampu menyambar cepat sasaranya. Garuda merupakan nama burung sedangkan burungnya
sendiri yaitu Elang Jawa. Garuda adalah burung yang paling panjang usianya,
karena dapat mencapai umur hingga 70 tahun. Namun, untuk mencapai umur tersebut
merupakan sebuah pilihan bagi burung Garuda. Apakah dia hidup sampai 70 tahun
atau hanya sampai 40 tahun. Saat umur 40 tahun burung garuda mengalami beberapa
proses yang menarik.
Saat burung Garuda mencapai umur 40
tahun, maka untuk dapat hidup lebih panjang 30 tahun lagi, dia harus melewati
transformasi tubuh yang sangat menyakitkan. Diantaranya saat burung garuda
berusia 40 tahun paruhnya yang tajam sudah sangat bengkok dan panjang hingga
mencapai lehernya akibatnya ia akan sulit untuk makan. Cakar-cakar panjangnya
mulai sulit untuk memegang mangsa yang hendak dimakannya. Bulu pada sayapnya menjadi
sangat tebal sehingga menjadi beban dan sangat sulit untuk dapat terbang
tinggi.
Pada saat inilah Sang Garuda harus
menentukan diantara 2 pilihan, yaitu mati atau melewati transformasi yang
menyakitkan itu selama 150 hari. Apabila Garuda memutuskan untuk melewati
transformasi menyakitkan itu, maka ia harus terbang mencapai pegunungan yang
tinggi kemudian membangun sarang di puncak gunung. Selanjutnya kebiasaan yang akan di lakukan
burung garuda adalah memukulkan paruhnya ke bebatuan agar paruh lamanya lepas
dan paruh barunya akan muncul, kemudian menggunakan paruh barunya untuk
melepaskan cakar lamanya sehingga tumbuh cakar baru yang tajam. Setelah itu
burung garuda akan merontokan bulu sayapnya. Setelah 150 hari
transformasi penyiksaan itu, Sang Garuda akan dapat terbang kembali dan
menjalani kehidupan normalnya untuk menjalani hidup 30 tahun lagi.
Filosofi Burung Garuda
mengajarkan kita bahwa untuk mampu bertahan kita harus melewati sebuah
perubahan, terkadang kita harus membuang kenangan, kebiasaan dan semua tradisi
kerja kita yang lama. Karena apabila kita sudah terbebas dari masalalu kita
akan mendapatkan manfaat yang banyak dengan memulai hidup yang baru. Perubahan
tak dapat dilakukan tanpa menimbulkan ketidaknyaman, bahkan sekalipun perubahan
itu mengubah dari buruk menjadi lebih baik. tetapi berani melakukan perubahan
menunjukan bahwa kita memiliki mental sukses dalam kehidupan ini.
No comments for "Filosofi Burung Garuda"
Post a Comment